Rindu

Rindu

Posted by Dea Astari on Mei 24, 2018 in

Selamat malam, menjelang pagi

Surat kemarin ku titipkan untuk hatimu yang dulu ku lukai, malam ini aku ingin kembali menitipkan salam
Salam dari rindu, untuk kamu yang semoga juga merindu
Katakan pada rindumu bahwa besok kita akan kembali bertemu, tetapi rinduku berteriak tidak kuat, katanya lama menunggu hari esok
Rinduku bilang mohon jangan terlalu lama berjauhan, karena ia lelah tersiksa, lelah merindu

Tolong sampaikan pada rindumu, bahwa rinduku tidak sabar bertemu di hari esok
Ia juga bilang, jangan lama-lama meninggalkan Jakarta, Yogya telah menunggu di ujung mata.

Salam,
Rindu



1.00-1.07 WIB

Continue Reading

Sampaikan Salamku, Untuk Hatimu

Sampaikan Salamku, Untuk Hatimu

Posted by Dea Astari on Mei 14, 2018 in

Tulisan ini untuk seorang teman, yang kini tidak lagi bisa dianggap sepenuhnya sebagai teman.

Hallo, apa kabar? Bagaimana kabarmu sejak September dan Desember lalu?
Aku tahu betul seberapa banyak air mata yang telah tumpah dari matamu. Air mata itu terkuras hanya karena menangisi seseorang yang tidak tahu diri dan tidak tahu terima kasih karena telah di cintai dengan sepenuh hati.

Sampaikan salam dariku untuk hatimu yang dulu selalu aku lukai
Sampaikan salam dariku untuk hatimu yang sedang berusaha untuk kembali percaya dan mencintai dengan sepenuhnya
Katakan pada hatimu bahwa aku benar-benar merasa menyesal, semakin menyesal ketika membaca seluruh tumpahan hatimu yang dituangkan dalam beberapa tulisan
Katakan pada hatimu bahwa hatiku sudah siap untuk terluka apabila hatimu ingin membalasnya. GAK SIAP JUGA DENG!

Kini aku tahu rasanya mencintai tanpa balik dicintai
Mencintai tapi hatimu mencintai hati yang lain
Rasanya sakit teramat mendalam
Kini aku tahu luka yang pernah kamu rasakan berulang kali, karena aku terus menusuk dan menyembuhkan hatimu, kemudian menusuknya lagi, tanpa merasa bahwa aku telah melukainya

Aku adalah bajingan yang tidak tahu terima kasih karena telah dicintai oleh hatimu begitu mendalam
Kini aku tahu rasanya dicintai dengan tulus, semua itu kurasakan karena hatimu yang mencintaiku
Sekali lagi, salam untuk hatimu dari diriku. Sampaikan.. bahwa kini aku mencintainya sebagaimana dia mencintaiku.

Bekasi
12.08

Continue Reading

Terjatuh

Terjatuh

Posted by Dea Astari on Mei 13, 2018 in

Malam demi malam kita lalui bersama
Tiap canda dan tawa rasanya begitu mempesona
Rasanya bahagia, bersama seorang kawan yang selalu ada
Malam demi malam kita lalui bersama
Tak lama, semuanya terasa berbeda

Entah kemana kisah kita akan bermuara
Entah kapan kisah kita menjadi bahagia

Genggaman tangan kau berikan pada yang lain
Kecupan manis bukan milikku, tapi miliknya
Pelukan hangat yang selalu kuinginkan hanya menjadi angan
Kisah cinta kita rasanya sia-sia

Malam demi malam kita lalui bersama
Kau dengannya membuat kisah bersama
Aku disini menunggu kau mendua

Malam demi malam kita lalui bersama
Kini ku tahu rasanya pelukan hangat yang dulu menjadi miliknya
Malam demi malam kita lalui bersama
Sebagai sepasang kekasih yang memadu cinta


Halim Perdana Kusuma
10.46

Continue Reading